Makassar ,Pammananews.online.– Sulsel, Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan Irjen Pol Yudhiawan menghadiri dan membuka kegiatan rapat kerja (Raker) dan bimbingan teknis (bimtek) pelaksanaan program makan siang gratis yang diselenggarakan Asosiasiai Pemerintash Desa Indoensia (APDESI) Provonsi Sulawesi Selatan di Ballrom Hotel Al Maderah Kota Makassar, Jumat (27/12/2024)
Dalam kegiatan tersebut Kapolda Sulsel didampingi pejabat Utama Polda Sulsel diantaranya Karo SDM Kombes Pol Aris Haryanto, Dirkrimsus, Dirintelkam, Kabidhumas dan Kabidpropam Polda Sulsel.
Acara diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan Doa Bersama, Sambutan Ketua Apdesi Sulsel Ibu Sri Rahayu Husni, Kabid Pemdes Prov Sulsel dan sambutan kapolda Sulsel.
Ketua Apdesi Sulsel Sri Rahayu dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas kehadiran bapak Kapolda Sulsel di acara raker dan bimtek ini.
“Terimakasih atas kehadiran Bapak Kapolda Sulsel di acara ini, perlu kami laporkan bahwa Kegiatan ini sebenarnya kami ingin menghadirkan 2.026 Kepala Desa se Sulsel hanya saja karena persoalan tempat/gedung sehingga kami berkoordinasi diwilayah untuk dihadiri perwakilan per kabupaten/kota saja. Kegiatan ini merupakan langkah kami APDESI Sulsel bagaimana kemudian mendukung program Bapak Prabowo tindaklanjut pertemuan di hambalang dalam mendukung visi misi beliau khususnya ketahanan pangan yakni program makan siang gratis”. Ujarnya.
Melalui acara ini Pemerintah desa dan tim penggerak PKK siap untuk melaksanakan program Bapak Presiden. Tegas Sri Rahayu.
Ditempat bersamaan Kapolda Sulsel usai membuka pelaksanaan raker dan bimtek memperkenalkan para pejabat utama polda sulsel yang hadir yang berkaitan dengan program ketahanan pangan gugus tugas Polri Polda Sulsel.
“Saya ucapkan terimakasih kepada Apdesi Sulsel atas terselenggaranya acara ini yang telah menindaklanjuti program pemerintah dalam mendukung ketahanan pangan makan siang bergizi dan tidak berbayar/gratis program ini yang sejalan dengan visi Presiden RI dalam mendukung ketahanan pangan dan program makan siang gratis untuk anak-anak, guna mempersiapkan generasi emas menuju Indonesia Emas 2045.
Di dunia ini ada 3 hal yang menjadi pokok permasalahan saling adu pengaruh dan adu kekuasaaan antar Negara-negara yang ada didunia dimana ada sekitar182 negara bahkan sampai saat ini masih sering terjadi kesenjangan contohnya negara Israel, iran, libanon, palestina , rusia dan ukrania, hal itulah yang menimbulkan krisis dunia bukan hanya krisis pangan melainkan juga krisis energy, food yang sama-sama saling klaim. Jelasnya.
Kapolda menekankan pentingnya memastikan anak-anak mendapat gizi yang baik melalui makanan sehat. Dalam rangka mendukung program ini, Kapolda menginstruksikan agar Bhabinkamtibmas di setiap desa aktif berkoordinasi dengan kepala desa untuk melaksanakan program ketahanan pangan. Salah satu inisiatifnya adalah memanfaatkan lahan desa untuk menanam jagung, cabai, terong, tomat, dan bahan pangan lainnya yang sesuai dengan kondisi tanah setempat.
“Polri, khususnya Bhabinkamtibmas, akan menjadi penggerak di tingkat desa untuk mengarahkan kepala desa dan masyarakat memanfaatkan pekarangan sebagai sumber ketahanan pangan, ” ungkap Kapolda.
Lebih lanjut, beliau menjelaskan rencana pelaksanaan program 1 hektar jagung per desa, di mana hasilnya akan dikelola dengan pembagian 40% untuk petani, 20% sebagai modal, dan 40% untuk mendukung program makanan siang bergizi gratis di desa.
Kapolda Sulsel juga menegaskan bahwa Polri, melalui Polda Sulsel dan Reskrimsus, akan mengawasi penyaluran dana desa untuk memastikan tidak ada penyalahgunaan. Jika terjadi indikasi penyelewengan, pihaknya akan melakukan proses hukum dan mengembalikan dana yang tidak tepat sasaran.
“Kami ingin kepala desa menjadi penggerak masyarakat dalam menurunkan angka stunting, menciptakan generasi muda yang sehat, dan mewujudkan sinergi antara pemerintah desa dan Polri untuk menjadikan desa lebih makmur dan aman, ” tutup Kapolda.
(Anto).
Publikasi- Andika.
0 Komentar